MAKALAH UPRAK KELOMPOK 2 (XII IPS 2)

RUMAH ADAT JOGLO

Makalah ini disusun untuk memenuhi Ujian Praktik

mata pelajaran TIK, Bahasa Indonesia dan Kewirausahaan

Anggota Kelompok

Brigita Dewi Paramita             XII IPS 2 / 07

Cynthia                                    XII IPS 2 / 13

Franzeska Putri Wheina          XII IPS 2 / 19

Gracia Stefani                         XII IPS 2 / 20

SMA SANTA MARIA SURABAYA

Jl. Raya Darmo 49 Surabaya

TAHUN 2017

KATA PENGANTAR

     Puji syukur kami haturkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkatnya kami dapat menyelesaikan makalah ujian praktik. Ujian praktik kali ini merupakan gabungan dari tiga mata pelajaran yaitu TIK, Bahasa Indonesia dan muatan lokal Kewirausahaan. Makalah ini kami susun dengan kerja sama anggota kelompok dengan tugas yang berbeda-beda. Penyelesaian makalah ini tidak terlepas dari campur tangan berbagai pihak, oleh karena itu kami sampaikan ucapan terima kasih kepada :
1. Bapak Drs. I Ketut Samudra, ST., M.Pd., selaku guru muatan lokal kewirausahaan yang telah membimbing kami dalam pembuatan maket Rumah Adat Joglo dan pembuatan program pada arduino.
2. Bapak Ruslan, S.Kom., sebagai guru TIK yang telah membimbing kami dalam penyelesaian penulisan makalah ini.

3. Ibu Christine Soemawartini, S.Pd., selaku guru Bahasa Indonesia yang telah membimbing kami dalam menentukan langkah-langkah membuat makalah yang baik dan benar.
     Kami menyadari bahwa makalah yang kami buat ini masih belum sempurna. Kami memohon
bantuan dari pembaca dan pembina untuk memberikan kritik dan saran yang membangun terhadap
makalah ini agar dapat menjadi masukan bagi kami untuk kedepannya. Atas perhatian yang telah
diberikan, kami ucapkan terima kasih.

Surabaya, 30 Oktober 2017

Kelompok

DAFTAR ISI

Halaman Sampul 

Kata Pengantar

Daftar Isi 

BAB I : PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

B. Rumusan Masalah

C. Tujuan 

D. Manfaat 

E. Batasan Istilah

BAB II : KAJIAN PUSTAKA

A. Rumah Adat Joglo 

B. Mikrokontroller 

C. Bahasa Pemrograman

D. Konsep Kerangka Berpikir 

BAB III : PERENCANAAN PEMBUATAN PROYEK

A. Rumah Joglo

B. Alat dan Bahan Proyek 

C. Bog Diagram Proyek 

D. Cara Kerja Proyek Umum 

BAB IV : ANALISIS DATA PROYEK

A. Spesifikasi Proyek 

B. Kinerja Proyek

C. Lampiran Program Turbo C++ versi Arduino

BAB V : KESIMPULAN

1. Kesimpulan

2. Kesan dan Saran

BAB I

PENDAHULUAN

A.      LATAR BELAKANG

Warisan kebudayaan merupakan hal yang sangat penting untuk diingat dan dilestarikan. Melestarikan warisan kebudayaan dilakukan secara turun temurun dari generasi ke generasi berikutnya. Salah satu warisan budaya yang ada hingga saat ini adalah rumah adat. Rumah adat yang menjadi simbol provinsi Jawa adalah rumah Joglo. Generasi muda saat ini diharapkan mampu menjaga dan melestarikan peninggalan budaya yang ada melalui karya kretivitas di bidang pendidikan ataupun bidang lainnya. (Harapan)

Kenyataan yang ada saat ini adalah generasi muda banyak yang melupakan budaya yang ada. Efek globalisasi dan banyaknya budaya luar yang masuk ke Indonesia mengakibatkan posisi budaya asli negeri ini terlupakan dan digantikan oleh budaya luar. Generasi muda juga banyak yang tidak mengetahui warisan rumah adat provinsinya. (Kenyataan)

Berdasarkan kenyataan yang ada, kelompok kami mencoba membuat sebuah proyek tentang rumah adat Joglo yang merupakan rumah adat di Provinsi Jawa Timur. Rumah adat ini akan dihiasi dengan lampu-lampu LED yang nyalanya akan diatur oleh program Arduino. Tidak hanya itu, rumah adat Joglo ini juga dilengkapi dengan lagu-lagu daerah dari Indonesia. Rumah adat Joglo ini akan dibuat dalam bentuk maket dan dapat menjadi sarana pengetahuan budaya bagi generasi muda saat ini. (Solusi)

B.      RUMUSAN MASALAH
1.      Bagaimana cara merancang maket rumah Joglo yang baik?
2.      Bagaimana cara memasang lampu LED dan speaker dalam rumah Joglo yang disambungkan dengan mikrokontroller?
3.      Apa manfaat dan tujuan dari pembuatan maket rumah Joglo ini?

C.      TUJUAN
1. Mengetahui cara pembuatan maket rumah Joglo yang baik.
2. Mengetahui cara memasang dan menggunakan program untuk lampu LED dan speaker yang dipasang di rumah Joglo ini.
3. Mengetahui manfaat yang didapat dari pembuatan rumah Joglo ini.

D.      MANFAAT
1. Bagi kelompok : Dapat menambah pengetahuan dan wawasan cara membuat maket rumah Joglo yang baik dan mengetahui cara memprogram aksesoris dalam rumah Joglo.
2. Bagi pembaca : Menambah informasi kepada pembaca tentang cara membuat makalah dan maket yang baik dan benar.
3. Bagi sekolah : Terpenuhinya kriteria untuk penilian ujian praktik dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia, TIK dan muatan lokal Kewirausahaan.

E. BATASAN ISTILAH
 Rumah adat adalah bangunan yang memiliki ciri khas dan digunakan sebagai hunian bagi masyarakat suku tertentu.
  Joglo adalah rumah adat yang berasal dari Jawa Tengah.

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

A.      Rumah Adat Joglo

          Rumah adat Joglo adalah rumah adat yang berasal dari Provinsi Jawa Tengah. Rumah adat Joglo memiliki kerangka bangunan utama yang terdiri dari soko guru yang berupa empat tiang utama penyangga struktur bangunan serta tumpang sari yang berupa susunan balok yang disangga soko guru. (Zulfa Azizah, 2014)

         Rumah Joglo adalah rumah adat Jawa Tengah yang dibangun berlandaskan keyakinan atau filosofi Jawa. Penyebutan rumah Joglo terjadi akibat bentuk atap rumah Joglo yang menyerupai dua gunung atau tajug loro (Juglo) dan berkembang penyebutannya menjadi Joglo. Penggunaan gunung diyakini oleh masyarakat Jawa sebagai tempat suci. (Cheri Lisa, 2017)

       Rumah adat Joglo adalah rumah adat Jawa Tengah. Rumah ini mempunyai ciri khas yaitu atapnya yang tinggi. Biasanya, rumah Joglo memiliki gebyog (tembok kayu) yang digunakan untuk membatasi tempat tidur tuan rumah dan tamu. (Arif Rakhmat Hidayat, 2016)

B.      Microcontroller

Microcontroller adalah sebuah chip yang berfungsi sebagai pengontrol rangkaian elektronik dan umumnya dapat menyimpan data di dalamnya. Data-data tersebut umumnya terdiri dari CPU, memori, I/O tertentu dan unit pendukung seperti Analog to Digital Converter (ADC). (Ahmad Naziq, 2012)

Microcontroller adalah sebuah sistem komputer fungsional dalam sebuah chip. Di dalamnya terkandung sebuah inti prosesor, memori (sejumlah kecil RAM, memori program, atau keduanya) dan perlengkapan input output. (Marwan Ramdhany, 2012)

Microcontroller merupakan komputer didalam chip yang digunakan untuk mengontrol peralatan elektronik yang menekankan efisiensi dan efektifitas biaya. Secara harfiahnya, bisa disebut “pengendali kecil” dimana sebuah sistem elektronik yang sebelumnya banyak memerlukan komponen-komponen pendukung seperti IC TTL dan CMOS dapat direduksi/diperkecil dan akhirnya terpusat serta dikendalikan oleh microcontroller ini. (Esti Yuliana, 2011)

C.      Bahasa Pemrograman

Bahasa pemrograman merupakan suatu himpunan dari aturan sintaks dan semantik yang dipakai untuk mendefinisikan program komputer. Bahasa ini memungkinkan seorang programmer dapat menentukan secara persis data mana yang akan diolah oleh komputer, bagaimana data ini akan disimpan/diteruskan dan jenis langkah apa secara persis yang akan diambil dalam berbagai situasi. (Intan Oktavianti, 2014)

D.      Kerangka Konsep Berpikir

BAB III

PERENCANAAN PEMBUATAN PROYEK

A.      RUMAH ADAT JOGLO

Maket yang berbentuk Rumah Adat Joglo ini dibuat menggunakan susunan stik es krim yang di tata sedemikian rupa agar membentuk rumah adat tersebut. Rumah adat tersebut memiliki dua tingkat bangunan dan bentuk atap yang menumpuk- numpuk. Di teras rumah adat tersebut juga terdapat halaman yang juga terbuat dari stik eskrim. Di rumah adat tersebut juga terdapat beberapa LED sebagai lampu penerangan rumah adat tersebut. Akan ditambahkan speaker juga untuk menambahkan kesan kedaerahannya saat melihat maket tersebut.

B.      ALAT DAN BAHAN

1)      MekanikProyek
a. Stik es krim
b. Lem tembak, Lem super
c. Cutter, gunting
d. Assesoris

2)      Elektronika
a. Mikrokontroller Arduino At-Mega 328
b. Led dan Resistor
c. Kabel, timah solder

C.      BOG KINERJA PROYEK

Hasil yang diinginkan dari pembuatan maket diperkirakan seperti gambar di bawah ini :

D.      CARA KERJA PROYEK UMUM

Cara kerja maket kami cukup mudah. LED dan speaker yang telah tersambung pada Arduino akan di setting program dan disambungkan dengan tombol on/off. Saat orang akan melihat-lihat rumah kami, tombol on tinggal ditekan dan nanti LED dan speaker akan menyala dan untuk mematikan hanya perlu menekan tombol off.

BAB IV

ANALISIS DATA PROYEK

A.      SPESIFIKASI MAKET

Ø Spesifikasi Rumah Joglo akan dirancang dengan ukuran yang lebih kecil dengan ukuran :

Luas alas                   : 30 x 30 cm

Tinggi rumah : 22 cm

Lebar rumah              : 20 cm

Panjang rumah          : 35 cm

Panjang atap             : 24 cm

Tinggi atap                : 22 cm

Ø Spesifikasi Bahan

Steak Es Krim yang terbuat dari kayu sebanyak 1000 batang

Lem merk G

Lem tembak

Ø Spesifikasi Alat Listrik

Mikrontroler Type Atmega328

Lampu LED, 1/4 watt, 2 volt

Resistor Gip 1/2 watt nilai 220 Ohm

Kabel nja engkel ukuran kecil serabut (warna merah, hitam, biru, kuning dan hijau)

Timah ukuran 40x60

Tombol push on

Speaker

B.      KINERJA PROYEK

Kelebihan Proyek

Rumah Joglo yang akan kami buat merupakan sebuah contoh perpaduan dari rumah biasa dengan

rumah adat Jawa Tengah yang dapat dilihat dari atapnya. Rumah Joglo dapat menjadi suatu

gambaran perpaduan antara ciri modern dan budaya yang ada. Tidak hanya itu, ornamen

pendukung seperti speaker juga akan memperdengarkan lagu-lagu khas Indonesia.

Kekurangan Proyek

Bentuk rumah yang tidak sepenuhnya seperti Rumah Joglo.

C.      LAMPIRAN PROGRAM TURBO C++ VERSI ARDUINO

Tuliskan program C++ yang diupload ke memori chip Arduino dan penjelasaan program

dibelakang tanda //

int lampu1=2;                               //led1 dipasang dipin2 arduino

int lampu2=3;                               // led3 dipasang di di pin 3

int tombol=4;                                // tombol di pasang dipin 4

int  kipas=5;                                  // kipas di pasang dipin 5

int  lampudisko=6;                        // lampudisko di pasang dipin 6

int  x;                                             //  x diseting sebagai  bilangan bulat

void setup () {                                       // seting semua pin arduino di bawah

pinMode (lampu1,OUTPUT);        // pin 2 di setting sebagai OUTPUT

pinMode (tombol,INPUT);            // pin 2 di setting sebagai INPUT

pinMode (lampu3,OUTPUT);        // pin 3 di setting sebagai OUTPUT

pinMode (lampudisko,OUTPUT);   // pin6 di setting sebagai OUTPUT

pinMode (kipas,OUTPUT);            // pin 5 di setting sebagai OUTPUT

……………….

……………….

……………….

    

void loop (){                                       // jalankan semua program di bawah secara berulang-ulang

x=digitalRead(tombol);                 // baca kondisi tombol, hasilnya dijadikan nilai x (if (x==1)

digitalWrite(lampu1,HIGH);        //kirim tegang tinggi 5 volt ke pin2 atau nyalakan lampu1

digitalWrite(lampu2,HIGH);         //kirim tegangan tinggi 5 volt ke pin3 atau nyalakan lampu2

digitalWrite(kipas,HIGH);            //kirim tegangan tinggi 5 volt ke pin 5 atau nyalakan kipas

digitalWrite(lampudisko,HIGH); //kirim tegangan tinggi 5 volt ke pin6 atau nyalakan lampu disko

     }

else {                                             //selain di atas eksekusi program di bawah

digitalWrite(lampu2,LOW);         //nyalakan lampu 2

digitalWrite(kipas,LOW);            //nyalakan kipas angin atau ac

digitalWrite(lampudisko,LOW);  //nyalakan lampudisko

delay(500);                                  //tahan nyala lampu1 selama setengah detik

}

BAB V

KESIMPULAN

A.      KESIMPULAN

      Dari apa yang telah dijelaskan pada bab I hingga bab IV dapat disimpulkan bahwa Rumah Joglo yang kelompok kami buat dapat menjadi salah satu contoh adanya perpaduan dari budaya modern dengan budaya asli Indonesia. Kelompok kami mengharapkan bahwa generasi muda dapat kreatif dalam membuat proyek seperti ini tetapi tetap mengingat kebudayaan yang dimiliki oleh bangsanya sehingga kebudayaan yang ada tetap lestari.

B.      KESAN DAN SARAN

    1.   KESAN

Melalui proyek ini, kami dapat lebih mengasah kreatifitas kami dalam menentukan ide maupun

dalam proses pembuatan maket. Selain itu, kami juga dapat belajar bekerja sama dengan baik

agar proyek kami dapat terselesaikan. Proyek seperti ini merupakan metode yang bagus untuk

mengasah kemampuan beranalisis siswa agar proyek yang dibuat dapat berguna bagi masa

depan dan bagi masyarakat.

    2.   SARAN

Untuk kedepannya, diharapkan pembimbing mampu membimbing satu persatu kelompok

dengan baik agar proyek dapat terselesaikan dengan baik dan tepat waktu.

SUMBER PUSTAKA

http://intanstemapal24.blogspot.co.id/2014/08/pengertian-bahasa-pemograman.html

https://sites.google.com/site/informasiterbarusekali/pengertian-mikrokontroller